Apa itu Oracle Database?


Pada artikel sebelumnya, kita sudah dijelaskan tentang Database yang bersifat Open Source yaitu MySQL. Sekarang kita akan mengetahui Software database yang lain yaitu Oracle.

Oracle Database adalah sebuah RDBMS (Relational Database Management System) kepemilikan dari Oracle Corporation untuk mengelola informasi secara terbuka, komprehensif dan terintegrasi. Oracle Database ini memiliki fungsi yang hampir sama dengan sql server maupun MySql tetapi memiliki kekompleksitasan yang jauh berbeda.

Oracle Server menyediakan solusi yang efisien dan efektif karena kemampuannya dalam hal sebagai berikut :
• Dapat bekerja di lingkungan client/server (pemrosesan tersebar)
• Menangani manajemen space dan basis data yang besar
• Mendukung akses data secara simultan
• Performansi pemrosesan transaksi yang tinggi
• Menjamin ketersediaan yang terkontrol
• Lingkungan yang terreplikasi

Dalam hal performance Oracle Database memiliki kelebihan yaitu :
·         Multiplatform
Tidak seperti sql server yang hanya bisa berjalan pada platform windows
·         Database Clusters
Dengan menggunakan teknologi Real Application Clusters (RAC)
·         Row-Level Locking
Fitur ini dapat melakukan lock tidak hanya pada table-level saja, akan tetapi dimungkinkan untuk melakukan lock lebih jauh lagi sampai pada row-level. Sehingga user-user dapat melakukan akses data dalam suatu tabel secara bersamaan, lebih cepat dan lebih akurat.
·         Data Partitioning
Oracle memungkinkan kita untuk melakukan partisi ke suatu tabel maupun indeks. Hal ini akan dapat meningkatkan kemampuan kita untuk dalam melakukan manajemen data.
·         Oracle OLAP (Integrated Online Analytical Processing)
Oracle memiliki fungsi OLAP yang terintegrasi dengan baik ke dalam relational database, sehingga kita tidak memerlukan database lain selain Oracle itu sendiri.
·         Oracle Data Mining & Data Warehousing
Fitur ini memberikan kemudahan bagi perusahaan yang ingin men-develop aplikasi Business Intellegent yang bertujuan untuk membantu eksekutif perusahaan dalam menentuksan strategi perusahaan berdasarkan analisis data yang di-generate oleh Oracle Data Mining.
·         Virtual Private Database
Fitur ini memberikan dan meningkatkan fleksibilitas jaminan security sampai pada row-level security. Hal ini akan membuat aplikasi kita menjadi semakin aman sewaktu kita melakukan transaksi melalui Internet
·         Intelegent Self-Managing
Untuk para DBA, fitur ini akan membuat proses database tuning dan database manajemen menjadi lebih mudah.
·         Flashback Query
Fitur ini memungkinkan kita untuk melihat status data kita mundur beberapa waktu (flash back) sampai batas yang kita tentukan, sehingga apabila terjadi kesalahaan data pada waktu yang lalu, maka kita dapat melakukan koreksi tanpa harus melakukan database recovery.

Namun, Oracle Database memiliki beberapa kekurangan seperti :
·         Sangat Mahal, salah satu penyebab oracle db jarang dipakao di perusahaan menengah ke bawah.
·         Butuh seorang DBA yang handal.
·         Tingkat kekompleksitasan yang tinggi.

0 komentar: