Langkah Meng-Enkripsi & Dekripsi dengan Database SQL Server 2000

1.       Buka sql server enterprise manager.

 

Gambar 3.18 Tampilan sql server

2.       Buka SQL Query Analyzer dari sub menu Tools.

Gambar 3.19 Membuka SQL Query Analyzer

3.       Pilih windows atau SQL Server authentication untuk masuk ke Buka SQL Query Analyzer.

Gambar 3.20 Membuka SQL server authentication

4.       Untuk membuat database ketikkan “create database db_tugasAPI_5;” tanpa tanda kutip. Tekan ctrl + f5 untuk cek kode error atau tidak, kemudian tekan f5 untuk menjalankan kode.

Gambar 3.21 Tampilan Query membuat database

5.       Pilih database yang ingin diolah dari menu atau dengan query dengan menuliskan “user nama_database” tanpa tanda kutip.

Gambar 3.22 Query nama database

6.       Membuat tabel  mahasiswa di database db_tugasAPI_5

Gambar 3.23 Pembuatan tabel pada database

7.       Kembali ke SQL Server Enterprise Manager, klik kanan pada database, klik refresh untuk melihat hasil.

 

Gambar 3.24 SQL server enterprise manager

8.       Di dalam db_tugasAPI_5 bagian tabel, tabel mahasiswa telah terbuat.

Gambar 3.25 Tampilan table mahsiswa

9.       Masuk ke odbcad32 dari run.

Gambar 3.26 Membuka odbcad32

10.   Tampilan ODBC data source administrator, klik add.

Gambar 3.27 ODBC data source administrator

11.   Pilihan connector ke server. (gunakan SQL Server karena pakai SQL Server 2000).

Gambar 3.28 Tampilan memilih connector

12.   Setting nama koneksi dan pilihan server.

Gambar 3.29 Membuat data source to SQL server

13.   Pilihan authentication.

Gambar 3.30 Tampilan authentication

14.   Pemilihan database dari SQL Server 2000.

 

Gambar 3.31 Tampilan memilih database

15.   Langkah akhir, klik Finish.

Gambar 3.32 Tampilan data source to SQL server selesai

16.   Cek koneksi betul atau salah.

Gambar 3.33 Test koneksi

17.   Koneksi buatan kita sudah jadi.

Gambar 3.34 Koneksi jadi

18.   Buat file udl untuk koneksi ke server. Dengan membuat file “New Text Document.txt” kosong dan ganti formatnya menjadi *.udl lalu dobel klik file udl. Pilih Provider for ODBC Drivers yang sudah kita buat melalui ODBC pada langkah sebelumnya dan klik next.

Gambar 3.35 Memlilih provider

19.   Setting connection seperti gambar di bawah.

Gambar 3.36 Setting koneksi

20.   Buat project baru.

Gambar 3.37 Project baru

21.   Add references “Microsoft ActiveX Data Objects 2.7 Library.”.

Gambar 3.38 Add references

22.   Add component “Microsoft Windows Common Controls 6. (SP6)”.

Gambar 3.39 Add component

23.   Desain form seperti di bawah.

Gambar 3.40 Desain form

24.   Buat module baru untuk koneksi ke database

25.       Buat module baru beri nama Sandikan

26.       Hasil akhir seperti gambar di bawah (hasil form).

Gambar 3.41 Hasil akhir form

27.       Gambar database di server yang sudah dienkripsi.

Gambar 3.42 Database yang terenkripsi